Ketua DPR RI, Puan Maharani, memberikan teguran tegas kepada Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Letjen TNI Suharyanto, terkait sikapnya menanggapi banjir di Sumatra. Puan menekankan pentingnya empati terhadap para korban bencana.
Teguran ini muncul menyusul pernyataan Suharyanto yang sempat meremehkan dampak banjir Sumatra di media sosial, hingga kemudian meminta maaf secara resmi.
“Di saat seperti ini, lebih baik kita menunjukkan empati. Sebaiknya jangan memberikan komentar yang tidak pada tempatnya,” ujar Puan di Gedung DPR RI, Rabu (3/12/2025).
1. Korban banjir Sumatra tersebar luas
Puan menilai respons pemerintah, termasuk BNPB, seharusnya difokuskan pada tindakan nyata untuk membantu warga terdampak. Ia menekankan bahwa pejabat negara harus hadir memberikan solusi, bukan menambah kebingungan melalui pernyataan yang dinilai meremehkan bencana.
“Sekecil apa pun dampak yang terjadi, tetap ada korban yang menderita. Oleh karena itu, sebaik-baiknya tindakan yang bisa dilakukan adalah memberikan bantuan langsung kepada mereka,” tegas Puan.
2. Kepala BNPB menyampaikan permintaan maaf
Sebelumnya, Kepala BNPB Suharyanto meminta maaf atas pernyataannya yang memicu kontroversi publik terkait banjir di Sumatra. Permintaan maaf disampaikan setelah Suharyanto meninjau kondisi banjir di Tapanuli Selatan, Sumatra Utara, pada Minggu (30/11/2025).
“Saya terkejut, saya tidak menyangka sebesar ini. Saya mohon maaf kepada Bapak Bupati. Ini bukan berarti kami tidak peduli,” kata Suharyanto.
3. Pernyataan banjir hanya mencekam di media sosial
Sebelumnya, dalam konferensi pers pada Jumat (28/11/2025), Suharyanto menyebut banjir di Sumatra terlihat mengkhawatirkan hanya melalui media sosial. Pernyataan ini muncul saat ia menanggapi pertanyaan terkait belum diberlakukannya status darurat bencana nasional.
“Kemarin kelihatan mencekam di media sosial, tapi begitu sampai di lokasi dan tidak hujan, kondisinya berbeda. Di Sumatra Utara yang kelihatan mencekam, kini menjadi perhatian serius, terutama di Tapanuli Tengah,” ujarnya.
Editor
Sumber : tokopedia99.id